Humornya Nurhadi-Aldo CaPres Indonesia Fiktif Medsos 2019 Versi Warganet

Tahun 2018 menuju tahun 2019 membuat tingkat sensitif warganet semakin alot dan memanas ketika menyinggung apapun tentang pilpres.

Bak oase di tengah gurun pasir, kisah Pasangan Capres dan Cawapres Nurhadi-Aldo fiktif media sosial muncul ke permukaan menjadi penyegar di tengah kondisi riuh penat kegaduhan debat warga netizen.

Calon Presiden dan Wakil Presiden Nurhadi-Aldo dengan nomor urut 10 mengusung koalisi yang menggelitik yaitu Tronjal Tronjol Maha Asik.
 
Humornya Nurhadi-Aldo CaPres Indonesia Fiktif Medsos 2019 Versi Warganet

Tanpa mengetahui artinya, secara singkat warganet berbondong bondong banting stir tertuju ke akun instagram Nurhadi-Aldo yang dalam waktu kurang dari satu bulan dari 26 Desember sampai 13 januari sudah mencapai 371 Ribu Lebih Follower.

Usut punya usut ternyata arti Tonjal Tronjol adalah sebutan untuk orang-orang di media sosial yang seenaknya sendiri mengubah status atau asal omong , asal ketik tanpa memikirkan perasaan orang lain.

Sedangkan dengan quote "Menuju Indonesia Tronjal-Tronjol Maha Asyik", Nurhadi berharap kegaduhan warganet dalam suasana politik menjelang April 2019 mereda dan kembali asyik seperti sedia kala.

Nurhadi yang berprofesi sehari-hari sebagai alhi pijat urut ternyata memiliki kecerdasan dan kemampuan verbal yang apik.

Sebelum seseorang dengan inisial Edwin yang sekarang menjadi tim suksesnya membuat Nurhadi terkenal di kancah politik internet, celetuk-celetukan yang keluar dari Nurhadi memang menggelitik dan memancing senyum dari lawan bicaranya.

Terbukti ketika tampil di Talkshow ROSI KompasTV, pertanyaan-pertanyaan dari host dijawab dengan singkat dan tentunya penonton tertawa mendengarnya.

Kemampuan seperti ini tidak dimiliki oleh semua orang, mengingat beliau tampil sendiri tanpa bersama "Edwin".

Konten yang di usung dari Calon Presiden dan Wakil Presiden Indonesia Fiktif ini bernuasa humor dan satir politik. Menghibur tentunya.

Ketika suasana politik bertambah riuh dan sumpek saling mencari kekurangan dari kedua kubu, konten humor dan satir politik memang terbukti mampu untuk menetralisir keadaan.

Belum ada sebulah bertarung di kompetsi jagat net, Nurhadi-Aldo sudah mampu menghipnotis para warganet. Tidak sedikit pula komentar negatif tentang konten yang disuguhkan.

Bahkan ada pihak yang mencurigai bahwa Nurhadi-Aldo merupakan garapan dari salahsatu kubu parpol. Hal ini justru ditanggapi santai ole Capres Nurhadi.

Ketika pertanyaan yang dilontarkan netizen kepada Nurhadi semakin memanas dan mengarah ke politik, Capres satu ini justru mampu menangkisnya dengan rasa percaya diri yang luar biasa.

Perlu diketahui ternyata Cawapres Aldo adalah karakter fiktif yang memang dibuat oleh Tim Edwin untuk bersanding dengan Pak Nurhadi.

Salah satu meme terbaik dan terkocak dari akun Nurhadi-Aldo adalah "Kalau orang lain bisa. Mengapa harus kita?"

Kata-kata seperti ini adalah satir politik yang amat sangat keren. Disaat kata aslinya "Kalau orang lain bisa. Kita juga Bisa", memberikan makna percaya diri yang berlebihan.

Capres Nurhadi-Aldo memberikan guyonan yang penuh makna yang menurut Nurhadi manusia itu tidak boleh sombong. WOW sekali !

Cerita dibalik Munculnya Capres dan Cawapres Nurhadi-Aldo

Ternyata karakter capres dan cawapres Nurhadi-Aldo yang menghiasi dinding beranda warganet ini tidak kebetulan belaka.

Pak Nurhadi yang berprofesi menjadi tukang pijat urut memang sudah menggunakan media sosial untuk mempromosikan jasanya. Cara promosinya pun memang berupa post singkat yang menggelitik.

Singkat cerita ada seseorang yang mengaku bernama Edwin menjadi penggemar dari Nurhadi menghubungi langsung yang bersangkutan untuk menjelaskan tujuannya menjadikan Nurhadi sebagai Capres Warganet.

Tim Sukses Nurhadi-Aldo yang mengaku bernama Edwin menjelaskan bahwa kampanye humor politik ini tanpa modal sama sekali.

Tanpa modal tapi mendapatkan banyak apresiasi dan follow dalam waktu kurang dari satu bulan. Sepertinya memang harus di akui bahwa Tim dari Mas Edwin ini mempunyai bakat yang luar biasa.

Menurut pengakuan Edwin, munculnya ide Capres dan Cawapres Tronjal Tronjol ini karena adanya rasa muak yang tiap hari melihat bentrokan antara pendukung kedua kubu.

Well, anda berhasil suhu. Luar biasa, anda mampu mengangkat sebuah konten yang bisa mendamaikan mereka. Kami sangat berterimakasih.

Tidak dipungkiri jika pesta demokrasi pasti diwarnai dengan bentrokan argumen dari masing masing pendukung kubu politik.

Sekali lagi saat ini hanyalah Nurhadi-Aldo Calon Presiden dan Wakil Presiden Indonesia Fiktif Terbaik 2019 Versi Warganet yang mampu menetralisir keadaan.

Dengan adanya konten hiburan politik yang unik dan mengundang tawa ini, Kami mendoakan Pak Nurhadi dan Mas Edwin semoga sukses selalu untuk kedepannya dan di lapangkan rizki nya. Terimakasih sudah menghibur kami dari rasa jenuh akan konten politik yang membuat kepala ini pening setiap hari.